Sulistina Sutomo : Semangat yang Tak Pernah Padam


“Bagiku seorang pahlawan itu adalah orang yang mengorbankan dirinya untuk sesamanya, tidak mementingkan dirinya sendiri, dan pengabdiannya total. Seorang pahlawan itu memberikan dirinya untuk orang lain. Bentuknya tidak hanya mengangkat senjata, tetapi juga menolong sesamanya. Kalau diperbolehkan menilai kepahlawanan suamiku, bagiku dia adalah pahlawan sejati, terutama bagi keluarga kami…”

Begitulah pandangan Sulistina Sutomo, istri dari sang pemekik orasi 10 November, saat menyikapi perihal belumnya Bung Tomo dianugrahi gelar sebagai pahlawan nasional. Perbuatan yang dilakukan lebih penting daripada penganugrahan gelar. Banyaknya orang yang berterimakasih atas bantuan Bung Tomo dan masih banyak rakyat yang mengenal dan mengenang Bung Tomo sudah cukup menjadi bukti nilai-nilai kepahlawanan beliau.
Untuk seorang wanita yang sudah tidak bisa dibilang muda, bu Tomo masih sangat bersemangat. Ketika banyak orang dalam posisi nyaman & mapan seperti beliau biasanya memilih untuk menikmati hari-harinya dengan beristirahat, Bu Tomo bersedia melangkahkan kakinya ke sana kemari , mengetuk pintu birokrasi, membujuk para ahli serta pemerhati untuk mau bergandengan tangan membangun Taman Perdamaian Suryo Mojopahit (TPSM). Dalam visinya, beliau ingin mengenalkan kepada dunia akan kebesaran dari Kerajaan Majapahit. Berharap taman ini bisa jadi jendela budaya kita kepada sahabat-sahabat dari luar negeri. Beliau ingin generasi muda tahu bahwa bangsa ini adalah bangsa yang besar dan dihormati.
Sayangnya, disaat mimpi terakhir Bu Tomo ini masih belum sepenuhnya terwujud, beliau telah dipanggil oleh Yang Maha Kuasa. Rabu malam tepat pukul 01.42, Ibu Hj.Sulistina Sutomo meninggal dunia pada usia 91 tahun. Almarhumah akan dimakamkan tepat di samping makam suaminya, Bung Tomo, di Tempat Pemakaman Umum Ngagel Surabaya.
Saya dan keluarga besar mengucapkan turut berduka cita sedalam-sedalamnya, dan Indonesia kehilangan satu lagi panutan yang bahkan diujung usia tetap memancarkan getaran semangat & inspirasi. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT. Amin ya rabbal alamiiin..




Nihayatul Wafiroh

Adalah anggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) yang mewakili Daerah Pemilihan Jawa Timur III (Banyuwangi-Bondowoso-Situbondo). Saat ini juga dipercaya sebagai Wakil Sekretaris Jenderal di Dewan Pengurus Pusat PKB. Aktif dalam Kaukus Perempuan Parlemen RI sebagai Wakil Sekretaris.